Serangan Israel kembali mengguncang Gaza. LAZ Taman Zakat menunjukkan kepeduliannya terhadap rakyat Palestina dengan berbagai kegiatan, yaitu menggelar buka puasa spesial bagi 1000 masyarakat Gaza dan bingkisan lebaran.

General Manager LAZ Taman Zakat, Ziyad, menegaskan bahwa program ini adalah bagian dari komitmen lembaga untuk membantu masyarakat Palestina yang terus mengalami penderitaan akibat penjajahan Israel.

“Ini termasuk bagian dari dukungan kita dari LAZ Taman Zakat untuk saudara-saudara kita di Palestina. Kita tahu semuanya kondisi mereka yang dijajah oleh Zionis Israel,” ujar Ziyad.

Ziyad menyampaikan kegiatan Buka Bersama Spesial digelar 5 Maret 2025 lalu, sementara bingkisan lebaran akan diberikan menjelang Idul Fitri. Kegiatan buka bersama berlangsung di pemukiman dan tenda pengungsian di daerah Tuffah dan Daraj, Gaza Utara.

Di bulan suci Ramadan ini, Ziyad menyampaikan, LAZ Taman Zakat ingin menghadirkan momen berbuka puasa yang istimewa bagi warga Gaza. Makanan yang telah dimasak di dapur umum kemudian didistribusikan langsung ke rumah-rumah dan tenda-tenda pengungsian.

“Buka puasa bersama 1000 masyarakat Gaza ini kami antar ke rumah-rumah, ke pengungsian, ke tenda-tenda. Kami memasak di dapur umum kemudian didistribusikan ke keluarga-keluarga yang tinggal di tenda-tenda,” jelas Ziyad.

Respon masyarakat Gaza sangat positif atas kegiatan ini. “Alhamdulillah, mereka sangat senang dan berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang selalu peduli dengan saudara-saudara Muslim di Palestina,” tambahnya.

Bagi masyarakat Gaza, dukungan dari Indonesia menjadi harapan besar di tengah kesulitan yang mereka hadapi setiap hari. “Mereka berharap bahwa kejadian yang menimpa mereka ini bisa menjadi pelajaran bagi rakyat Indonesia, bagi umat Muslim di Indonesia. Tapi secara umum, mereka mengucapkan terima kasih yang sangat dalam terhadap masyarakat Indonesia yang selalu dermawan dan ringan tangan untuk selalu membantu Palestina,” ungkap Ziyad.

Meskipun program ini berjalan dengan lancar, penyaluran bantuan di Gaza kini semakin sulit. Serangan Israel pada Jumat, 21 Maret 2025, menyebabkan banyak akses distribusi bantuan dibatasi. Bahkan, selama satu hari penuh, LAZ Taman Zakat tidak dapat menyalurkan bantuan apapun akibat situasi yang semakin mencekam.

“Ke depan, kita juga akan menyalurkan paket bingkisan Lebaran untuk saudara-saudara kita di Palestina. Kita bekerja sama dengan relawan lokal yang ada di sana untuk penyaluran bantuan, dan semoga tidak ada kendala,” kata Ziyad.

Meski menghadapi berbagai tantangan, LAZ Taman Zakat tetap berkomitmen untuk terus membantu rakyat Palestina. “Insya Allah, kami terus akan berusaha mencari jalan, bagaimana bisa ketemu mitra kita di sana agar terus bisa membantu saudara-saudara kita di Palestina. Insya Allah kami yakin selalu ada jalan,” ujarnya optimis.

Momen buka puasa yang digelar oleh LAZ Taman Zakat memberikan kebahagiaan bagi warga Gaza, terutama bagi mereka yang tinggal di pengungsian.

“Melihat masyarakat Gaza di pengungsian yang tersenyum saat kegiatan buka bersama kami, itu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami,” kata Ziyad.

Bagi LAZ Taman Zakat dan para donatur, bisa menjadi bagian dari perjuangan rakyat Palestina adalah sebuah kebanggaan. “Kami dan tentu saja banyak donatur kami senang banget dan bahagia karena menjadi bagian dari proses perjuangan dan kemerdekaan rakyat Palestina kelak,” imbuhnya.

Pemilihan program buka puasa ini juga disesuaikan dengan momen Ramadan yang penuh keberkahan. “Kami memilih buka puasa karena saat ini konteksnya Ramadan. Meski sebenarnya rakyat Palestina juga sering berpuasa meski di luar Ramadan, karena tidak adanya yang bisa dimakan,” jelas Ziyad.

Ia berharap, momen buka puasa ini bisa menjadi kenangan indah bagi masyarakat Gaza, yang memberikan kekuatan dalam menghadapi perjuangan mereka. “Prinsipnya, kita ingin mengalirkan kebahagiaan-kebahagiaan yang melahirkan kebaikan,” tambahnya.

Di akhir pernyataannya, Ziyad mengajak masyarakat Indonesia untuk terus memberikan dukungan kepada Palestina. “Pesan saya, jangan berhenti untuk terus membantu saudara kita di Palestina. Perjuangan kita belum berakhir, karena sampai saat ini Palestina belum merdeka,” pungkasnya.

Dengan semangat kepedulian dan solidaritas, LAZ Taman Zakat berkomitmen untuk terus mendukung rakyat Palestina melalui berbagai program kemanusiaan. Meski tantangan semakin berat, harapan tetap ada bahwa bantuan dan doa dari masyarakat Indonesia bisa terus mengalir untuk mereka yang membutuhkan.***